Piala Dunia - Brasil berusaha menyajikan atraksi yang luar biasa saat pembukaan Piala Dunia 2014. Salah satu yang direncanakan adalah kick-off yang dilakukan penyandang tunadaksa.
Tunadaksa adalah sebuah keadaan yang membuat seseorang tidak dapat menggunakan kakinya untuk beraktivitas. Bahasa awamnya adalah lumpuh kaki, sehingga penyandang tunadaksa harus menggunakan kursi roda.
Kabar baiknya untuk mereka yang menderita masalah ini, berkat kemajuan teknologi saat ini telah dikembangkan alat bantu gerak bernama exoskeleton, yang memungkinkan penyandang tunadaksa bisa berdiri dan berjalan lagi secara mandiri, dan mengontrol pergerakannya dengan pikiran. Untuk mudahnya, alat ini bisa disebut "kaki robot".
Brasil pun tertarik menggunakan exoskeleton ini dalam atraksi di acara pembukaan. Seorang pakar saraf bernama Miguel Nicolelis bertanggung jawab atas atraksi ini. Pada Selasa (25/3/2014) dia melaporkan perkembangan persiapan atraksi itu, yang diberi nama proyek "Berjalan Lagi".
Dalam presentasinya Nicolelis memutar video yang memperlihatkan 8 penyandang tunadaksa berlatih menggunakan "kaki robot" tersebut. Salah satunya sudah berhasil berjalan dan mengendalikan exoskeleton dengan pikirannya.
Namun Nicolelis, seperti dikutip Globo, mengatakan kesuksesan ini masih tahap awal dan belum bisa disebut berhasil, karena mereka masih harus terus berlatih sehingga pada 12 Juni nanti bisa menendang bola.
Baca di Koran Super Ball, Kamis (27/3/2014)Original Post by: http://www.tribunnews.com/superball/2014/03/27/atraksi-kaki-robot-di-pembukaan-piala-dunia-2014